Selamat datang di blog Alumni SMA Blitar di UI

Rabu, 10 Maret 2010

Beasiswa Bidik Misi 2010


Sebagai bentuk kepedulian dan semangat pemerataan kesempatan mengenyam pendidikan tinggi bagi calon mahasiswa baru yang berprestasi dan berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi, maka Direktorat Pendidikan Tinggi, Kementrian Pendidikan Nasional RI mengadakan program Beasiswa BIDIK MISI.

Kesempatan ini terbuka untuk siswa SMA/SMK/MA/MAK yang dijadwalkan lulus tahun 2010 serta mendaftarkan diri di Universitas Indonesia untuk Program Vokasi (melalui jalur masuk SIMAK) serta Program Sarjana Reguler (melalui jalur masuk PPKB dan SIMAK). Beasiswa ini bukan merupakan jalur masuk UI. Pemberian beasiswa ini hanya berlaku jika calon mahasiswa mendaftarkan diri terlebih dahulu di UI dan diterima pada Program Vokasi atau Sarjana Reguler tahun akademik 2010/2011 melalui jalur-jalur masuk tersebut di atas.

Perlu diketahui oleh para calon mahasiswa UI, beasiswa Bidik Misi ini mencakup biaya pendidikan per semester (Biaya Operasional Pendidikan dan Dana Kesejahteraan dan Fasilitas Mahasiswa) dan tidak mencakup Uang Pangkal. Untuk Uang Pangkal, UI menyediakan beasiswa tersendiri yang pengajuannya bersamaan dengan penetapan BOP Berkeadilan. Informasi lebih lanjut mengenai beasiswa ini dapat diunduh di website UI pada saat Anda diterima di UI.

Pengajuan permohonan dilakukan secara kolektif oleh sekolah masing-masing dengan mengirimkan formulir yang telah diisi dan dilengkapi dengan berkas-berkas berikut ini:

1. Formulir pendaftaran yang telah diisi oleh siswa yang bersangkutan dan dilengkapi dengan pasfoto ukuran 3x4 sebanyak 3 (tiga) lembar. Formulir pendaftaran dapat diunduh di alamat www.dikti.go.id dan/atau www.kelembagaan.dikti.go.id atau difotokopi dari panduan program beasiswa BIDIK MISI yang tersedia;
2. Fotokopi Kartu Tanda Siswa (KTS) atau yang sejenis sebagai bukti siswa aktif;
3. Fotokopi rapor semester 1 s/d 5 disertai surat keterangan tentang peringkat siswa di kelas dan bukti pendukung prestasi lain di bidang keilmuan/akademik yang disahkan (legalisasi) oleh kepala sekolah/ pimpinan unit Dikmas;
4. Fotokopi Kartu Keluarga Miskin.
5. Bagi keluarga yang tidak memiliki kartu Keluarga Miskin, harus menyertakan Surat Keterangan Tidak Mampu yang dapat dibuktikan kebenarannya, yang dikeluarkan oleh kepala desa/kepala dusun/Instansi tempat orang tua bekerja/tokoh masyarakat; atau oleh Instansi Pejabat yang berwenang mengeluarkannya;
6. Slip gaji orang tua (ayah dan ibu, atau wali) yang bekerja di sektor formal, atau surat keterangan penghasilan total dari RT/RW yang diketahui lurah/Kepala Desa setempat bagi yang bekerja di sektor informal;
7. Fotokopi Kartu Keluarga dan KTP orang tua;
8. Fotokopi rekening listrik bulan terakhir (apabila tersedia aliran listrik) dan atau bukti pembayaran PBB dari orang tua/wali-nya.
9. Rekomendasi dari Kepala Sekolah/Pimpinan Unit Dikmas yang memberikan keterangan bahwa pendaftar adalah siswa berprestasi yang orang tua/wali-nya kurang mampu;

Berkas dapat diajukan ke Rektor UI u.p. Direktur Kemahasiswaan Universitas Indonesia, Gedung Pusat Pelayanan Mahasiswa Terpadu, Kampus UI Depok, 16424 dengan mencantumkan BIDIK MISI pada pojok kiri atas amplop.

Informasi lebih lanjut dapat dilihat di http://www.ui.ac.id

Penerimaan berkas paling lambat: 26 Maret 2010 cap pos

Pengumuman penerima : 7 Juni 2010 (bisa dilihat di www.ui.ac.id)

Yang udah daftar SIMAK UI 2010 ataupun yang udah keterima PPKB, buruan ikutan ni beasiswa, beasiswa ini mencangkup BOP(Biaya Operasional Pendidikan) ya itu SPP buat kuliah, jadi tinggal bayar uang pangkal aja pas daftar ulang..

Sumber: http://mahasiswa.ui.ac.id/

Minggu, 07 Maret 2010

Yang belum daftar SIMAK UI 2010, Buruan Daftar!!

Hmm, pasti udah ngerti apa itu SIMAK UI kan?!
Buat yang belum ngerti, SIMAK UI adala Seleksi Masuk Universitas Indonesia. SIMAK UI 2010 dilaksanakan pada tanggal 11 April 2010, dan proses pendaftaran mulai tanggal 18 Januari - 23 Maret 2010 sedangkan proses pembayaran tes sampai tanggal 26 Maret 2010. SIMAK UI 2010 merupakan SIMAK UI tahun yang kedua, pada tahun pertama diselenggarakan 2009, SIMAK UI sukses diselenggarakan serempak di seluruh Indonesia dengan jumlah peserta mencapai sekitar 80.000 peserta. UI sendiri memberi mengalokasikan sekitar 56 % kuota penerimaan mahasiswa baru pada SIMAK UI sendiri, sisa kuota akan dibagi pada PPKB, UMB, KSDI dan SNMPTN. Saya sarankan buat adik-adik kelas 3 jangan ragu untuk mengikuti SIMAK UI, karena lewat jalur masuk inilah UI membuka kuota terbesar untuk menjadi keluarga besar UI jika dibandingkan dengan jalur masuk lainnya. Setelah kalian mengikuti UAN, masih ada waktu sekitar 3 untuk mempersiapkan diri mengikuti SIMAK UI, buka aja penerimaan.ui.ac.id buat yang pengen daftar. Pendaftaran serba online, terus masih bisa mengubah pilihan sebelum melakukan pembayaran.
O ya, buat adik-adik yang besok diterima di UI jangan lupa untuk menghubungi kami, silahkan kirim email ke CP kami, insya Allah kami akan membantu adik-adik dalam mencari kos-kosan atau pun membantu adik-adik dalam mengenal lingungan baru di kampus UI.
Yang belum daftar SIMAK UI daftar ya!!

Selasa, 02 Maret 2010

Masuk UI, siapa takut ?!


Sekitar dua setengah tahun yang lalu, seorang anak lulusan SMA ternama di sebuah kota memberanikan dirinya pergi ke sebuah kota besar yang sama sekali belum pernah dijamahnya, dimana ia tidak punya kerabat disana. Hanya karena suatu alasan, karena namanya dinyatakan lulus ujian seleksi perguruan tinggi oleh sebuah media massa terkenal di kotanya. Ya, berbekal uang seratus ribu rupiah saja, pemberian ibunya, dan seratus ribu lagi yang diberikan oleh teman-temannya di SMA yang mengantar keberangkatannya, ia pun berangkat menuju ibukota, Jakarta. Entah kenapa, ia punya keyakinan kuat dapat bertahan hidup disana, walaupun ia yakin ia tidak akan pernah mendapat kiriman sepeserpun setiap bulan dari rumah, karena ia hanya seorang anak yatim dan tidak mau membebani ibunya yang sudah renta dan sakit-sakitan. Dengan suatu keyakinan terhadap apa yang pernah didengarnya dari salah seorang seniornya, “UI adalah universitas dengan seleksi intelektual bukan seleksi finansial..” Dan luarbiasa, dengan kesungguhan itu, ia dapat melenggang ke UI dengan uang semester dan uang pangkal nol rupiah, mendapatkan beasiswa, dan beberapa pekerjaan yang dapat menopang hidupnya hingga sekarang. Sekarang, ia pun kembali berjuang keras bersama rekan-rekan yang memiliki kepedulian yang sama untuk membantu adik-adik mahasiswa baru yang senasib dengan dirinya dahulu.

Itulah salah satu kisah nyata seorang anak yang memiliki tekad untuk mengubah hidupnya, bertaruh untuk mengubah nasib keluarganya. Ya, kisah – kisah seperti ini bukanlah salah satu atau salah dua saja di UI namun banyak ! Mulai dari yang bapaknya petani, tukang jahit, sopir, atau yatim piatu sekalipun. Kisah-kisah ini adalah suatu pembuktian bahwa menuntut ilmu di perguruan tinggi bukanlah mimpi bagi mahasiswa yang tidak berada ! Karena semua hanya berawal dari sebuah tekad dan konsistensi untuk terus berjuang hingga kita mendapatkan apa yang kita cita-citakan.

Untuk menjadi mahasiswa UI, tantangan yang harus dilewati tidak hanya sampai di fase ujian seleksinya saja, suatu saat nanti kalian pasti akan bertemu dengan ujian berikutnya, sebuah makhluk yang bernama BOP-B.

Banyak cerita simpang siur memang akan sistem pembayaran ini, dimana mahasiswa akan selalu membayar 5 juta untuk rumpun sosial dan 7,5 juta untuk rumpun IPA. Dan tidak hanya sampai disitu karena ada bonus hadiah bernama uang pangkal dengan total hingga 25 juta rupiah ! (Uda kayak kuis aja) Kalau begitu apa bedanya UI dengan universitas swasta yang lain ?

Terlepas dari segala macam perdebatannya, harus diakui Biaya Operasional Pendidikan Berkeadilan atau BOP-B memiliki niatan yang mulia untuk mencapai keseimbangan anggaran pendidikan dengan kondisi ekonomi di negara kita yang tidak ideal. BOP-B merupakan transformasi dari sebuah sistem yang sering kita dengar, sistem subsidi silang, dimana mahasiswa yang berada memberikan sebagian rezekinya kepada mahasiswa yang membutuhkannya dengan kompensasi jumlah nominal BOP-B yang lebih besar. Nominal ini ditentukan oleh sebuah matriks dengan variabel fakta yang kuantitatif seperti slip gaji orang tua, rekening listrik, bukti pajak, dan sebagainya, yang diharapkan dapat mendekati definisi adil untuk setiap mahasiswa.

Sampai disitu saja ? Tentu saja tidak, karena banyak fakta kualitatif yang harus dipertimbangkan untuk lebih precise dan mantab lagi bahwa inilah nominal yang adil untuk mahasiswa. Oleh karena itu setiap mahasiswa berhak menjelaskan fakta-fakta lain melalui proses keberatan, diskusi dengan bagian kemahasiswaan, dan sebagainya. Nominal yang dihasilkan matriks dan proses penjelasan data kualitatif menghasilkan sebuah kebijakan yang tepat di mata mahasiswa dan di pihak universitas. Sebuah proses penentuan yang tentunya tidak bisa kita temui di beberapa univeritas ternama lain yang sudah barang tentu harus didukung dan dikawal ketat pelaksanaannya dengan bersama-sama.

Ya, tidak terasa kurang lebih seminggu lagi sejak tulisan ini ditulis, yakni tanggal 29 Januari, adik-adik kita dari PPKB akan mulai merasakan ujian bernama BOPB ini dan tentunya semua yang akan masuk UI baik melalui jalur SIMAK, UMB, maupun SNMPTN. Pada akhirnya, saya ingin mengatakan,

“Jangan takut masuk UI !”

Mengapa ? Satu, karena takut hanya boleh kepada Allah, tidak boleh kepada yang lain. :) Kedua, karena tidak ada yang perlu ditakutkan. Yakinlah, dengan niat yang baik dan usaha yang baik pasti akan menghasilkan hasil yang baik pula !

Untuk teman-teman yang berada, bersiaplah menjadi malaikat penolong bagi calon teman-teman anda nanti, janji akan pahala dan surga-Nya terbentang jelas dihadapan anda dan keluarga. Orang kaya pun bukan berarti tidak berhak mendapatkan biaya yang murah, bila anda sudah masuk UI, kalian akan melihat sendiri betapa berserakannya yang bernama beasiswa karena begitu banyaknya, maka buktikanlah anda bisa mendapatkannya !

Untuk teman-teman yang kurang berada, siapkanlah tekad anda yang membaja dan menjulang tinggi ! Bersyukurlah dengan keadaan ini karena ini akan menjadi pembeda antara anda dan teman-teman lainnya. Kalau anak orang kaya, sukses itu mah biasa tapi seorang yang biasa saja, tidak bermodal apa-apa, hanya tekad dan Allah di hatinya, itu baru mantap ! :)

Al Ikhwanul Muslimin berkata, “..bahwa yang memisahkan diri kita dengan kesuksesan adalah keputusasaan.” Maka, janganlah menjadi bagian dari kumpulan orang yang berputus asa dan yakinlah Allah telah mempersiaplan skenario yang paling indah untuk hidup kita..
See U at UI next semester My Brother and Sister! :)


Big Zaman
Fakultas Ilmu Komputer 2007
Departemen Kesejahteraan Mahasiswa BEM Fasilkom 2010



Teruntuk :
adik-adikku yang masih bimbang dan takut untuk masuk UI, tolong sebarkanlah ke adik-adik dan teman-teman kita sebanyak-banyaknya. Demi UI yang lebih baik !

Senin, 01 Maret 2010

ASLI UI merupakan suatu organisasi atau perkumpulan yang mewadahi seluruh alumni SMA dari Blitar raya meliputi kota dan kabupaten blitar. Keberadaan ASLI UI sebagai organisasi sebenarnya memiliki tujuan untuk menghimpun serta mempererat silaturrahim diantara mahasiswa - mahasiswa blitar di perantauan yaitu di Jakarta. Dengan adanya organisasi ini diharapkan dapat membantu mahasiswa asal blitar. Blog ini sendiri didedikasikan untuk memberikan informasi mengenai apa saja yang akan kita lakukan serta informasi penting mengenai UI bagi adik adik yang saat ini masih duduk di bangku kelas 3 SMA yang tentunya akan segera melanjutkan studi ke perguruan tinggi dalam hal ini adalah Universitas Indonesia. Blog ini untuk selanjutnya akan memberikan banyak informasi yang penting tentang kegiatan kegiatan organisasi maupun sebagai wahana bagi teman teman untuk sharing pengetahuan atau bertanya tentang seperti apakah Universitas Indonesia itu dan hal hal lain yang tentunya kami harap akan bermanfaat bagi kita semua. Demikianlah sekilas informasi mengenai blog ini dan ASLI UI. kritik dan saran atau pertanyaan dapat dikirimkan ke admin ASLI UI di asliui.blitar@gmail.com.